![]() | |||||
Foto : Debby Satyo Pak Teguh ketua ASIA (kiri) sedang memberi sambutan dalam acara Road Show 2015 BANGUN KEMANDIRIAN TEKNOLOGI INFORMASI BANGSA |
![]() |
Foto : Fadlin Foto bersama pemateri dan Ketua ASIA |
Sekitar pukul 13.30 acara resmi di buka. Sambutan dilakukan oleh Bapak Ir. Teguh Widodo, MM selaku ketua STMIK-STIE Asia Malang. Untuk membangkitkan suasana peserta seminar, Yudi Santoso selaku MC dalam acara ini mengajak semua peserta untuk berdiri melakukan relaksasi agar terlihat segar dan semangat untuk mengikuti acara seminar.
“Menurut Aptikom, mahasiswa jurusan IT merupakan nomor dua di Indonesia dan menjadi favorit, tapi faktanya output dari jurusan ini semakin banyak dan dapat dipastikan banyak orang IT yang akhirnya menganggur tapi mereka tetap eksis di Internet. Ini membuktikan bahwa generasi muda kita sangat komsumtif. Usia produktif tapi aktivitasnya tidak produktif” Ujar James F. Tomasouw, pendiri Futureprenuer kepada peserta seminar.
Hal senada disampaikan oleh Rendy perwakilan dari Kapan Lagi Network kepada seluruh peserta yang tampak antusias. “Berdasarkan survei yang dilakukan oleh World Economic Forum rata-rata orang Indonesia lebih kreatif daripada orang-orang Inggris”. Kreatif dalam hal ini adalah masyarakat Indonesia terlebih usia produktif lebih aktif dibandingkan dengan Inggris dalam melakukan posting ke sosial media, blog, dan lain sebagainya. Ini membuktikan bahwa orang Indonesia sangat komsumtif terhadap internet. Terlebih dengan menggunakan sosial media yang berasal dari luar negeri. Oleh karena itu, melihat peluang tersebut, seharusnya generasi muda Indonesia bisa melirik futurepreneur dan menjadi technopreneur yang handal.
![]() |
Foto : Debby Satyo Suasana seminar saat Bu Eva dari RTKI memberikan materi |
Setelah itu disambung oleh Hamdi Musaad selaku CEO dari Kwikku yang menjelaskan Sekilas Tech Start Up. Dalam sesi tanya jawab terlihat peserta tampak antusias dan penasaran dengan materi yang telah diberikan. Banyak dari mereka yang ingin menggali lebih lanjut mengenai Futurepreneur. Bahkan banyak dari mereka yang bercita-cita untuk membangun start up sendiri.
“Tujuannya satu agar mahasiswa Asia tidak kalah dengan Mas Erwan Saputra. Dia mampu membuat media sosial yang bisa dipakai dan bermanfaat bagi orang lain. Dan bisa mendapat keuntungan.” Ujar Agus Rahman Alamsyah, SPd, MM selaku PK III Perguruan Tinggi Asia Malang.
“Mahasiswa yang tertarik bisa menghubungi saya nanti akan kita bantu. Jadi Aptikom dan Pemkot akan merangkul mahasiswa yang punya kemampuan dan potensi untuk bergabung dan membuat jaringan bisnis” tambahnya.
Kembali mengigatkan bahwa Perguruan Tinggi Asia memiliki Erwan Saputra yang juga turut memberikan tambahan materi kepada peserta seminar. Dia adalah pendiri situs polisionline.com. Situs ini bertugas untuk melakukan verifikasi situs jual beli yang ada di Indonesia. (ds)
Penulis: Diana Sofah
Editor: Diana Sofah
Berita ini juga terbit di Website Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) Asia Pers Independen (API) Perguruan Tinggi Asia Malang Link: http://asiapersindependen.tk
Tidak ada komentar:
Posting Komentar